iklan



FOKUS

Ratusan Warga Solo Penuhi GUI Kartopuran Solo


 Ratusan warga Kota Solo Penuhi jalan yang ada di depan Gedung Umat Islam Solo (GUIS) Kartopuran, Serengan, Solo untuk mendengarkan orasi dari berbagai tokoh nasional yang menyoal ADILI JOKOWI serta MAKZUL kan GIBRAN.

GUGAT news.com SURAKARTA 

Memang, Gedung Umat Islam Solo yang ada di wilayah Kampung, Kartopuran, Serengan, Solo, tersebut senantiasa ramai pada setiap harinya dengan gelaran acara kajian Islam. Namun tidaklah demikian pada siang hari itu, Selasa (28/10) lebih ramai tidaklah seperti biasanya. Ratusan orang tumplek blek di jalan depan GUI Solo untuk mendengarkan langsung orasi dari berbagai tokoh nasional yang mengumandangkan ADILI JOKOWI serta MAKZUL kan GIBRAN.

Ratusan orang dari beragam profesi di Soloraya itu tampak memenuhi ruas jalan di depan GUI Solo, duduk dan berdiri dengan santai, tertib serta tampak nyaman di sepanjang jalan. Tiada satupun tampak keresahan dari raut wajahnya mereka. Dengan seksama haditin yang ada dari pihak aparat kepolisian, relawan pendukung RRT alias Rismon, Roy dan Tifa bahkan ada beberapa laskar jihad Islam, mendengarkan orasi. Baik dari Rismon Sianipar, Bethor, Said Didu dan tokoh nasional lainnya.

Berdasarkan Pemantauan GUGAT news.com, sepertinya sudah ada semacam persiapan khusus yang dilakukan oleh panitia acara di GUI Solo tersebut. Pasalnya, ancaman dari mereka orang yang tidak bertanggungjawab yang hendak membubarkan acara, tidak ada satupun yang berani menampakkan diri, apalagi mengganggu acara. Hanya saja, malam sebelum acara di gelar, ada semacam blokade pemblokiran gang Kampung yang masuk ke GUI Solo dengan tumpukan bambu serta spanduk MMT yang menolak acara.

Bisa jadi, mereka yang akan berbuat anarkis memblokir gelaran acara RRT di GUI Solo tersebut sudah ciut nyalinya saat melihat langsung beberapa orang berpakaian serba hitam dan bercelana cingkrang di atas mata kaki itu, bagian salah satu tandanya orang Jihad Islam banyak mondar-mandir di sekitar Gedung Umat Islam Solo. Bahkan MMT penolakan acara RRT di GUI Solo yang terpasang dekat mushola Jenengan Kartopuran, langsung dicopot. Termasuk di beberapa tempat serta blokade jalan masuk dengan bambu dibersihkan.

" Kami ini Jihad Islam dalam menegakkan Ke BENAR an milik Allah SWT, tidak mencari permusuhan kepada siapapun. Islam wajib hukumnya menegur Pejabat dzalim seperti Jokowi. Sehingga pada siang hari ini kami berorasi untuk Menangkap, ADILI JOKOWI serta MAKZUL kan GIBRAN yang telah banyak merugikan negara dan pastinya rakyat!" tegas Habib Farid Umar Assegaf selaku penanggung jawab kegiatan RRT di GUI Solo. #Yani.

BACA JUGA

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1











Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close