Featured Post

Warga

  GUGAT news.com SOLO

H Al Amin SE: Kali Pepe Land Destinasi Wisata Yang Perlu Dicontoh

Mei 28, 2023


 H Al Amin SE Caleg DPR RI Dapil V Jateng dari Fraksi PAN

GUGAT news.com SOLO

Kepada wartawan yang menjumpai di rumahnya yang sekaligus tempat usaha konveksi kaos nya yang ada di Jalan Dr Rajiman, Bumi, Laweyan, Solo, H Al Amin SE, Caleg DPR RI Dapil V Jateng dari Fraksi PAN yang meliputi daerah pemilihan Solo, Sukoharjo, Boyolali dan Klaten ini, mengaku salut dengan adanya destinasi wisata Kali Pepe Land yang ada di Desa Gagaksipat, Ngemplak, Boyolali.

Kali Pepe Land Destinasi Wisata di Desa Gagaksipat, Ngemplak, Boyolali 

"Saya berkaca dari pengalaman saat berada di Malaysia. Di daerah Kota Putra Jaya saya disuguhi dengan pemandangan destinasi wisata air yang ada di bantaran sungai juga persawahan yang pastinya indah sekali. Bukan hanya merupakan wisata air saja, melainkan banyak sekali kegiatan yang menjadi pendukungnya. Dari joging berjalan kaki menyusuri persawahan sambil menikmati gemericiknya air sungai. Ini bisa di buat di Solo, Sukoharjo, Boyolali dan Klaten," terang H Al Amin SE, belum lama ini.

Taman Sunan Jogo Kali, Pucangsawit, Jebres, Solo 

Selain joging, lanjut Mas Amin, panggilan akrab H Al Amin SE, bisa gowes dengan bersepeda gunung yang sudah disediakan owners wisata untuk menyusuri pemandangan persawahan, itu wisata di pagi harinya. Untuk sore hingga malam hari, bisa menikmati indahnya pemandangan cahaya lampu warna warni menghiasi lokasi wisata yang dikelilingi persawahan dan kali, sungai. " Ini merupakan wisata hati tersendiri, serasa malam hari yang nyaman," ujarnya.

Banana Garden Destinasi Wisata Air Bengawan Solo di Mojolaban, Sukoharjo 

Sehingga tidak ada salahnya, tambah Mas Amin, destinasi wisata air yang ada di Malaysia itu diterapkan di Indonesia. Setidaknya Jawa Tengah atau Soloraya. Solo, Sukoharjo memiliki aliran Sungai Bengawan Solo. Boyolali ada Sungai Jenes, Waduk Cengklik, Pengging dan masih banyak lainnya. Klaten banyak memiliki sumber mata air yang tidak pernah kering sekalipun musim kemarau. "Kali Pepe Land yang ada di Ngemplak, Boyolali ini bisa dipakai rujukan percontohan," saran Mas Amin.

         Water Gong, Polanharjo, Klaten 

Kali Pepe Land, masih menurut penuturan Mas Amin, lokasinya cukup strategis, dekat dengan bandara yang tidak jauh dari Solo, Sukoharjo, Boyolali dan Klaten. Bahkan termasuk Desa Colomadu masuk wilayah Kabupaten Karanganyar. "Kali Pepe Land bisa menyerap tenaga kerja dari wilayah Karanganyar dan Boyolali sekaligus UMKM nya. Bagus ini dibuat untuk percontohan di bangun di Sukoharjo, Klaten juga Solo," paparnya.

Ditegaskan Mas Amin, pastinya bagi yang bersinggungan langsung dengan bantaran sungai, ada semacam persyaratan khusus untuk segi keamanan pengunjung. Artinya, selain dibangun semacam parapet, tanggul yang sangat kokoh penahan gelombang banjir, juga bangunan pendukung untuk keamanan, kenyamanan bagi pengunjung. "Solo ada Taman Sunan Jogo Kali, Sukoharjo Banana Garden, Boyolali selain Kali Pepe Land, banyak sekali wisata air tidak terkecuali Klaten dengan banyaknya umbul mata air."

"Khusus Solo, selain tidak memiliki wisata air juga minim destinasi wisata kecuali Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Puro Mangkunegaran dan Balekambang, kini ada Taman Safari Jurug. Bisa jadi, dari sepanjang bantaran Sungai Bengawan Solo yang ada di Telukan, Bacem hingga Taman Jurug dikelola layaknya Malaysia, bisa menjadikan destinasi wisata tersendiri. Meriahnya Sungai Bengawan Solo dengan gemerlap cahaya lampu di malam hari, bisa menambah income daerah setempat,"saran Mas Amin. #Yani

          Keraton  Surakarta Hadiningrat 





Siapapun Presidennya H Al Amin SE DPR RI nya Dari PAN

Mei 27, 2023


 MMT H Al Amin SE Caleg DPR RI Dapil V Jateng yang bertebaran di Solo, Sukoharjo, Boyolali dan Klaten

GUGATnews.com SUKOHARJO

Ditemui di rumah makan yang ada di sekitar Kampus Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS), kepada wartawan Caleg DPR RI Dapil V Jateng dari Fraksi PAN H Al Amin SE ini menegaskan, "Siapapun Presidennya sumonggo saja, silakan. Hanya saja DPR RI dari Fraksi PAN yang dari Solo, insyaallah saya Al Amin!"

H Al Amin SE anggota DPRD Kota Solo Fraksi PAN 

Bukan Tanpa Alasan bilamana Mas Amin panggilan akrab H Al Amin SE ini berujar demikian. Pasalnya, anggota DPRD Kota Solo dari Fraksi PAN yang masuk komisi III ini dirinya sudah resmi dan mantap terdaftar maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil V Jateng dari Fraksi PAN yang meliputi daerah pemilihan Solo, Sukoharjo, Boyolali dan Klaten.

Sebagai konsekuensinya, Mas Amin juga sudah mulai menata, menyusun strategi untuk pemenangannya menuju kursi di Senayan. Bahkan jauh hari sebelumnya, Mas Amin juga sudah mulai "Kulo nuwun" masuk memperkenalkan dirinya melalui pemasangan umbul umbul, spanduk serta MMT dengan gambar foto dirinya sekaligus jargonnya ke wilayah Daerah Pemilihannya (Dapil), Solo, Sukoharjo, Boyolali dan Klaten.

Menariknya, slogan slogan yang diusung Mas Amin cukup berkesan sekaligus berkenan bagi masyarakat. Bagaimana tidak berkesan sekaligus berkenan? Pasalnya, pengusaha konveksi kaos ini senantiasa dalam slogannya mengajak ke arah kebaikan dan kebenaran, pastinya kemaslahatan umat. "Ramadhan bulan puasa kemarin, saya pasang MMT di berbagai daerah Dapil V dengan kalimat yang cukup lugas. "OJO PEDOT POSO, jangan putus puasa!" ujar Mas Amin.

Alhamdulillah, lanjut Mas Amin, gayung bersambut. Banyak orang yang suka dengan slogan itu. Imbasnya, setiap di berbagai event pertemuan apa saja, tidak sedikit yang mensupport dengan jargon tersebut pantas untuk dibawa menuju pencalegan DPR RI. "Saat itu merupakan momentum yang tepat bersamaan dengan bulan puasa. Kini slogan kami lanjutkan lagi dengan yang lebih familiar dan menyedulur, akrab bersaudara," jelas Mas Amin.

Kali ini, slogan, masih menurut penuturan H Al Amin SE, saya bentuk kalimat yang cukup familiar sekali. "OJO PEDOT SEDULURAN" jangan putus persaudaraan. "Sehingga dengan slogan itu menjadikan kami familiar, akrab, bersahabat, nyedulur yang tidak membedakan segalanya. Alhamdulillah...kami bisa diterima di berbagai daerah dan kalangan dimanapun kami bersosialisasi," tutup H Al Amin SE. #Yani








Puluhan Penghuni Rusunawa Surakarta Mengadu Ke DPRD

Mei 26, 2023


 GUGAT news.com SOLO

Ada puluhan warga yang menempati rumah susun sederhana sewa (rusunawa) Kota Surakarta mendatangi gedung DPRD setempat, Rabu (24/5/2023).

Kedatangan mereka guna menyampaikan keluh kesah terkait rencana Pemerintah Kota Surakarta yang akan melakukan penertiban penempatan rusunawa dan rumah deret pasca 6 tahun tinggal, sebagaimana Peraturan Wali Kota (Perwali) Surakarta No.15 tahun 2016 tentang pengelolaan rusunawa. 


Para penghuni rusunawa dan rumah deret itu diterima Ketua Fraksi PDIP yang juga Ketua Komisi III, Sukasno, S.H., M.H, didampingi Sekretaris Fraksi Drs Paulus Haryoto di ruang Fraksi PDIP.

Salah satu penghuni rusunawa, Munawar Khalil, mengungkapkan warga rusunawa maupun rumah deret tidak pernah diberikan penjelasan maupun sosialisasi terkait Perwali No.15 tahun 2016 itu. 

Bahkan sedari awal surat izin penempatan (SIP) rusunawa diberikan, isi perwali itu tidak pernah disosialisasikan kepada warga. Munawar mengaku kaget karena pada tanggal 15 Mei 2023 beberapa perwakilan blok di rusunawa dan rumah deret diundang Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Perkim) Kota Surakarta untuk mendengarkan sosialisasi perwali  No.15 tahun 2016 itu. 

Destinasi wisata Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Solo

Dalam sosialisasi itu disebutkan, warga yang telah menghuni 6 tahun diminta mengosongkan rusunawa dan rumah deret yang ditempati. “Mendengar itu hati saya sakit, dada saya sesak. Persoalan ini bukan hanya aturan saja, tapi soal kemanusiaan,”ujar Munawar

Ia menyebut penghuni rusunawa bukan lagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) melainkan masyarakat berpenghasilan tidak menentu (MBTM) "Tidak ada yang menggaji. Ada yang hanya menambal ban, kuli bangunan dan lain lain. Kalau kami disetarakan dengan warga yang mampu menyewa rumah saya sangat sakit,"keluhnya


Keluhan juga disampaikan Ibnu. Penghuni rusunawa Jurug itu mengungkapkan, kehidupan keluarganya saat ini sedang sulit, lalu diminta mengosongkan rumah yang sudah dia tempati "Kami baru mau merangkak sudah ada edaran seperti itu. Kami berharap Bapak Bapak DPRD memperjuangkan nasib kami ini,"harapnya

Menurutnya, jikapun ada syarat yang harus dipenuhi, warga siap melaksanakan, yang penting tidak diminta mengosongkan rusunawa.

Ketua Fraksi PDIP, Sukasno mengatakan, selaku Ketua Komisi III DPRD Kota Surakarta yang merupakan mitra UPT rusunawa Dinas Perkim, ia mengetahui persis persoalan di rusunawa, termasuk siapa saja yang menunggak di rusun.


Ia juga mencermati beberapa dari penghuni rusun tersebut ada yang telah memiliki rumah. 

"Ada yang sudah punya rumah, tapi tetap di rusun walaupun tidak ditempati. Ini bukan persoalan bayarnya tapi masih banyak warga yang butuh. Yang seperti itu pasti dikeluarkan,"katanya

Bahkan sebut Sukasno, ada yang memiliki mobil pribadi "Yang punya mobil alasannya itu simbol tambah sejahtera. Nah, kalau simbol sejahtera harusnya tidak masuk kriteria MBR masyarakat berpenghasilan rendah. Artinya sudah tidak boleh dirusun,"ungkapnya

Sukasno meminta UPT Rusunawa mencermati hal itu, sebab potretnya hanya sebagian kecil saja "Itu sebagian kecil saja, tapi di luar itu, tenyata mobil tidak punya, rumah juga belum punya,"bebernya


UPT rusunawa lanjut dia hanya menjalankan aturan yang tercantum dalam perwali tersebut. Ia menyebut tercatat ada sebanyak 493 penghuni yang menempati rusunawa maupun rumah deret selama 6 tahun atau lebih. 

Rinciannya terdiri dari Rusunawa Jurug A sebanyak 58, Rusunawa Jurug B 28, Rusunawa C 34, Rusunawa Mojosongo A 67, Rusunawa Mojosongo B 71, Rusunawa Cempo A 10, Rumah Deret RM Said 32, Rumah Deret Sahaja 26, Rumah Deret Ketelan I 16, Rumah Deret Ketelan II 11, Rusunawa Begalon 2 sebanyak 73 dan Rusunawa Kerkov sebanyak 67. 

"Yang di luar sedang antri mau masuk jumlahnya ada sekitar 900 lebih,"beber dia

Sesuai Perwali tersebut, penghuni yang sudah 6 tahun menempati rusunawa harus keluar. "Diasumsikan selama 6 tahun itu panjenengan semua sudah memiliki rumah. Tapi itu sulit,"kata dia.

"Persoalan ini sangat kompleks. Kalau disuruh keluar terus mereka mau kemana,"tambah politikus senior PDIP itu. 

Puro Mangkunegaran destinasi wisata di Kota Solo 

Sukasno mempersilakan warga memberikan masukan kepada DPRD seperti apa solusi yang harus ditempuh. Ia juga meminta warga mencermati skema yang ditawarkan UPT Rusunawa. 

Sukasno berjanji akan menyampaikan hasil pertemuan itu kepada Pimpinan DPRD, agar bisa dikomunikasikan dengan Wali Kota Surakarta untuk dicarikan solusi.

"Nanti kami akan mencarikan solusi. Solusinya kami akan komunikasi dengan Mas Wali Kota. Intinya saya komunikasikan dan perjuangkan, tidak sekadar kami komunikasikan,"kata dia

Menurutnya sudah menjadi kewajiban bagi Faksi PDIP perjuangan memperjuangkan aspirasi masyarakat, karena sebagian besar masyarakat Kota Surakarta memberikan mandat kepada partai berlambang moncong putih itu.



"PDIP memiliki 30 kursi di DPRD Kota Surakarta. Berarti mandat masyarakat kota Solo sebagian besar ke kami, maka sudah menjadi kewajiban kami untuk memperjuangan panjenengan semua,"ujar dia

Mantan Ketua DPRD Kota Surakarta periode 2009- 2014 itu juga berjanji Fraksinya akan membangun komunikasi dengan Wali Kota Surakarta untuk menyelesaikan persoalan itu. 

"Karena kami Fraksi PDIP sama sama ditugaskan Partai, mestinya komunikasi kami dengan Mas Wali akan lebih baik sehingga apa yang menjadi keinginan panjenengan tersampaikan, dan harapan kami bisa kita perjuangan untuk dikabulkan,"tandasnya**

















Dr MS Kalono SH MH Menyoal Pembongkaran Rumah Klien nya Yang Di Mojo

Mei 24, 2023


                Dr MS Kalono SH MSi

GUGAT news.com SOLO

Terkait surat pemberitahuan akan adanya pembongkaran dari Dinas Perkim terhadap rumah klien kami di Jamparing RT.05 RW.02 Kel. Mojo Kec. Pasar Kliwon, penasehat hukum Fariz Suradi dkk menyatakan:

1. Pembongkaran/eksekusi terhadap obyek yang tidak secara suka rela dibongkar harus melalui putusan pengadilan. Diluar itu adalah perbuatan ilegal, merupakan perbuatan pidana. Semua yg terlibat bisa dijerat pidana.

2. Kami mendesak dilakukan audit secara independen atas pembagian RLH Kenteng dan rumah deret Mojo. Hal itu dikarenakan diduga keras adanya rekayasa perpindahan KTP dari luar kota Surakarta menjadi ber-ktp Surakarta demi untuk mendapatkan pembagian RLH dan rumah deret. Sementara itu penduduk yang lahir dan atau ber-ktp kota Surakarta lebih lama justru mendapatkan bagian.

Kemudian ada warga yang ngontrak di Jamparing mendapatkan pembagian RLH, sedangkan pemilik kontrakan yang lahirnya disitu justru tidak mendapatkan pembagian RLH, padahal rumah yang dikontrakkan menjadi obyek penataan yang dibongkar pemerintah.

Selain itu ada warga yang lebih kaya mendapatkan pembagian RLH, sedangkan klien kami yang lebih miskin tidak mendapatkan RLH.

3. PLN supaya menyambung lagi aliran listrik ke klien kami. Karena klien kami adalah pelanggan yang baik dan tidak ada kehendak dari klien kami untuk memutuskan dari berlangganan listrik PLN. Apabila PLN tidak mengindahkan maka kami akan menempuh jalur hukum.



MFS Production dan Sanggar Humaniora Jalin Kerjasama Sinergikan Seniman Malaysia dan Indonesia

Mei 24, 2023


Tim Kreatif MFS Production Sdn. Bhd, antara lain; Mohamad Firdaus Saad, (Owner MFS Production Sdn. Bhd), Seroja Sartika (Direktur Utama MFS Production Sdn. Bhd), Eddy Virgo Ng (Advisor MFS Production Sdn. Bhd), dan tim kreatif lainnya.

GUGAT news.com

Untuk menggerakkan sektor ekonomi kreatif memerlukan sinergi dan kebersamaan dari semua pihak, terutama para pelaku ekonomi kreatif. 

Hal ini antara lain yang tengah diupayakan MFS Production Sdn. Bhd. Sebuah perusahaan jasa dan produksi musik, film dan seni pertunjukan berbasis budaya, yang tengah berkembang di Penang Malaysia. 


Eddy Virgo Ng (Advisor MFS Production Sdn. Bhd)

MFS Production Sdn. Bhd, memiliki Badan Hukum (Legalitas) sesuai Perundang-Undangan yang berlaku di Malaysia. Tercatat sesuai Akta Pendirian Perusahaan Swasta MFS PRODUCTION SDN. BHD. 202301016462 (1510384-V), yang dimaklumatkan oleh Suruhanjaya Syarikat Malaysia (SSM).  

“Industri kreatif butuh sinergi dan kerjasama guna mendorong karya-karya kreatif untuk mendapatkan nilai tambah yang lebih besar,” ujar Owner MFS Production Sdn. Bhd, Mohamad Firdaus Saad, kepada wartawan melalui sambungan jarak jauh dari Penang Malaysia, Selasa (23/05/2023).


Sebagai anggota Negara-negara ASEAN, kata Firdaus, Malaysia dan Indonesia telah saling menyetujui adanya Cetak Biru Masyarakat Ekonomi ASEAN hingga tahun 2025 nanti. Persetujuan tersebut memiliki karakteristik saling terkait dan saling menguatkan.

“Salah satunya peningkatan konektivitas dan kerja sama sektoral, yang tangguh, inklusif, serta berorientasi pada masyarakat ASEAN secara global,” ujarnya.

Salah satu titik temu upaya tersebut, lanjutnya, melalui berbagai usaha di bidang konten-konten industri kreatif digital, di mana Indonesia dan Malaysia khususnya merupakan pangsa (jaringan pasar) yang sangat besar.


“MFS Production Sdn. Bhd, ini diantaranya dapat menjadi sarana temu kreatif  dua bangsa curah pikiran, curah gagasan, berbagi pengalaman, unjuk kerja, unjuk kreativitas untuk kemajuan sektor yang kita tekuni,” papar Firdaus.

Sebagai perusahaan jasa dan produksi hiburan (entertaiment), MFS Production Sdn. Bhd, memiliki cakupan luas di berbagai sektor industri kreatif, seperti Musik, Film, EO (Event Organizer), Event Concert, dan seni pertunjukan lainnya.

Di bidang produksi, MFS Production Sdn. Bhd, juga bertindak sebagai Video Production, Advertising Campaign, Commercial Photography, Landscape Photography, Food Photography, Aeril Photography, dan Corporate Video Production.


“Kami juga bergerak di bidang ekspor dan impor. Bisnis kesehatan dan kecantikan (health and beauty). Membantu Proses Registrasi BPOM Indonesia, dan menjadi agen perusahaan dalam pengurusan pendaftaran di KKM (Kementerian Kesihatan Malaysia),” terang Firdaus.

Firdaus mengajak mari jadikan dunia ini menjadi Asia centric dengan sumbangan dari Malaysia dan Indonesia. Terus memperbaiki dan meningkatkan kerjasama. Sebab antara Malaysia dan Indonesia merupakan bangsa yang sama, bangsa serumpun Melayu.

Untuk optimalisasi kerjasama Malaysia dan Indonesia, MFS Production Sdn. Bhd telah menjalin kerjasama dengan Sanggar Humaniora.

Kerjasama MFS Production Sdn. Bhd dengan Sanggar Humaniora tersebut diharapkan dapat lebih meningkatkan hubungan lebih baik dua bangsa. Tidak hanya di bidang industri kreatif, tapi juga pertukaran dan apresiasi seni budaya. 


“Membangun kesefahaman Indonesia-Malaysia melalui komunikasi antar budaya yang lebih memartabatkan manusia,” ujar Seroja Sartika Direktur Utama MFS Production Sdn. Bhd, yang akrab disapa Caca Rayborn ini lewat percakapan jarak jauh.

Langkah awal kerjasama MFS Production Sdn. Bhd dan Sanggar Humaniora akan menggelar workshop film dan manajemen produksi seni pertunjukan, bertema “Film Kita Dalam Tamadun Dua Bangsa : Indonesia & Malaysia.”

“Kami juga tengah mengeksplorasi pembuatan film-film pendek yang melibatkan para sineas dua Negara. Dari sini kita harapkan dapat saling mengisi, bertukar ilmu dan pengalaman, serta dapat mempresentasikan seni budaya masing-masing,” ungkap Caca Rayborn.


Dalam waktu dekat MFS Production Sdn. Bhd, kata Caca, juga akan menyelenggarakan event concert di Penang Malaysia dengan menghadirkan artis penyanyi popular dari Indonesia.

“Banyak artis-artis penyanyi Indonesia dikenal dan disukai lagu-lagunya di sini (Penang). Kami sedang menjajaki berbagai kemungkinan untuk menghadirkan artis asal Indonesia dalam satu konser musik yang representatif,” ungkap Caca antusias.

Pada saat yang sama Advisor MFS Production Sdn. Bhd, Eddy Virgo Ng, menyampaikan pentingnya sebuah lembaga profesional yang dapat menampung berbagai gagasan inovatif visioner.

Dunia teknologi terus berkembang dengan beragam inovasi canggih. Para ilmuwan terus berupaya menciptakan hal baru.


Bayangan tentang dunia masa depan yang sangat canggih pun kerap kali ditampilkan dalam sejumlah film science fiction seperti Avatar, The Martian, Gravity, dan lain-lain.

“Saya melihat MFS Production memiliki potensi membawa ide-ide segar ke industri perfilman. Dapat menjadi medium ekspresi untuk mewujudkan impian talenta kita jadi artis berdedikasi tinggi,” ujar Eddy Virgo Ng.

Tidak hanya menciptakan produk dalam bisnis entertainment, kata tokoh yang dipercaya sebagai Medan-Penang Sister City Coordinator ini, namun perlu menciptakan berbagai inovasi yang mampu menjadi solusi masa depan.

“Saya percaya MFS Production adalah tempatnya orang-orang kreatif yang ikut menjadi solusi masa depan. Dimanapun orang kreatif selalu unggul. Saya support dan mendoakan yang terbaik buat usaha ini,” tutur President NGO (Non-Governmental Organization ) Permai Penang ini.


Kali Pepe Land Destinasi Wisata di Desa Gagaksipat Ngemplak Boyolali 

Pendiri Sanggar Humaniora Eddie Karsito secara terpisah menyampaikan, tentang perlunya kerjasama ini dalam konstruksi dialektis budaya. 

Peradaban dua bangsa; Indonesia dan Malaysia hingga kini, kata Eddie Karsito, terus terwariskan dari nenek moyang bangsa Melayu; bangsa Nusantara. 

“Kerjasama ini diharapkan menjadi ajang apresiasi, kreasi, dan pembelajaran. Kreativitas akan mendorong inovasi yang menciptakan nilai tambah, serta menguatkan citra dan identitas budaya kedua bangsa yang sesungguhnya adalah satu padu,” ujar penggiat budaya, yang juga aktor dan sutradara film ini.


Konsultan Spiritual Islam Solusi Segala Problem 081325995968

Sanggar Humaniora merupakan lembaga seni dibawah naungan Yayasan Humaniora Rumah Kemanusiaan berkedudukan di Kota Bekasi, Jakarta Indonesia. Didirikan oleh sejumlah seniman, budayawan, wartawan, pendidik, dan pemerhati sosial sejak tahun 1995. 

Berbadan Hukum berdasarkan Akta Notaris R. Sabar Partakoesoema, SH Nomor : 19 Tahun 1995, dan Akta Notaris Fanina Berlianty, S.H. M.KN., Nomor : 02 Tertanggal 25 Juni Tahun 2021, serta Surat Keputusan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia, dengan Nomor : AHU-0015487.AH.01.04. Tahun 2021.

Sanggar Humaniora menyelenggarakan berbagai kajian sosial, seni, dan budaya, dalam bentuk seminar, workshop, diskusi, seni pertunjukan, pelatihan jurnalistik, pelatihan seni peran, maupun pendidikan sinematografi. 


Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Destinasi Wisata di Solo

Kiprahnya antara lain; menggelar pementasan "Ludruk Kartolo Cs” dalam lakon “Sarip Tambak Oso dan Sawunggaling" Tahun 2012. Mementaskan Drama Musikal “Jambar Ni Parsubang” di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta Tahun 2015. 

Menggelar Musikalisasi Puisi Karya WS. Rendra, “Kesaksian Rendra” (7 Tahun Mengenang Seniman Besar Indonesia), di Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta Tahun 2016. 

Memproduksi Film Teater Dalam Lakon “Petang di Taman” Adaptasi Karya Sastra Iwan Simatupang, Taman Ismail Marzuki (TIM) Jakarta Tahun 2021.

Awal Mei 2023, Sanggar Humaniora lewat medianya humaniora.id juga menjadi media partners and publishing event “World Dance Day” (WDD) yang diselenggarakan DPP-KSBN (Dewan Pimpinan Pusat Komite Seni Budaya Nusantara Indonesia).

Acara ini diikuti tujuh Negara; Indonesia, China (Hainan dan Nanchang), India, Thailand, Brunei Darussalam, Malaysia, dan Amerika. Dihadiri Presiden IFOT (International Festival Of Tales) Dr. Kathy Carver (Dr. Kathy Kadija) dari Amerika Serikat./*


















H. Al Amin SE : Siapapun Presidennya Wapres nya Tetap ET

Mei 24, 2023


 H. Al Amin SE Caleg DPR RI Dapil V Jateng Fraksi PAN

GUGAT news.com SOLO

Demikian ditegaskan H. Al Amin SE anggota DPRD Kota Solo dari Fraksi PAN yang akan menuju Senayan, DPR RI Dapil V Jateng Fraksi PAN, "Siapapun Presidennya dan apapun alasannya, tetap Wakilnya Presiden ya Bang ET, Erick Thohir yang pastinya mampu dalam segalanya. Wartawan lebih tahu tentang Bang ET," tegasnya.


Erick Thohir yang senantiasa familiar 

Kembali ditegaskan Al Amin SE yang menyebutkan partainya sebagai partai gurem, lantaran kecilnya, sehingga khusus untuk Calon Presiden (Capres) untuk tahun ini PAN lebih memilih mengikuti pengusung saja yang dalam hal ini merupakan partai besar. "Silakan siapa saja yang maju Capres, PAN mendukung. Hanya saja untuk Cawapres, kalau boleh mengusulkan, kami usulkan Bang ET," ujarnya.

Bukan Tanpa Alasan, bilamana Mas Amin panggilan akrab Al Amin SE ini berharap akan Erick Thohir duduk sebagai Wakil Presiden. Pasalnya, selain memiliki kemampuan dalam bernegara dan sudah teruji pastinya sebagai Menteri BUMN sekaligus Ketua Umum PSSI juga memiliki massa yang cukup besar dari berbagai  segmen. Dari milenia hingga orang tua. Lebih jauh lagi, mempunyai ekonomi finansial yang sangat kuat selaku pengusaha.

Makanku makanan sehat siap saji masa kini 

Pastinya sah sah saja, jika Mas Amin anggota DPRD Kota Solo dari Fraksi PAN ini akan maju ke Senayan DPR RI dari Dapil V Jateng yang meliputi daerah pemilihan Solo, Sukoharjo, Klaten dan Boyolali ini berharap untuk ET berkenan menjadi Calon Wakil Presiden. "Seperti pengalaman yang sudah terjadi, bermula dari Cawapres nantinya duduk menjadi Presiden," ujar Amin kepada wartawan yang menjumpai di rumahnya, Selasa (23/5) malam. #Yani









PLN Solo Lakukan Pelanggaran HAM

Mei 21, 2023


 Dr MS Kalono SH MH kuasa hukum dari Farisy yang tidak kebagian jatah rumah dari Pemkot Solo.

GUGAT news.com SOLO

Sudah jatuh kejatuhan tangga, naas sial itulah nasib yang dialami Faris, warga bantaran Kali Jenes yang ada di wilayah Mojo, Pasar Kliwon. Artinya, rumah petak yang dihuninya sudah beberapa tahun itu harus rela digusur oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Solo. 

Taman Sunan Jogo Kali Harus Ada Ijin BPCB

Mei 20, 2023


 Nusa Aksara Darsono Aktifis budaya dari Kota Solo

GUGAT news.com SOLO

Kepada wartawan yang menjumpai di Kantor Pengacara Dr MS Kalono SH MH, selaku aktifis budaya dengan benderanya Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Cagar Budaya Jayabaya Surakarta, Nusa Aksara Darsono mengaku belum mengetahui secara pasti akan kepemilikan surat kajian atau perijinan Taman Sunan Jogo Kali yang ada di bantaran Sungai Bengawan Solo di wilayah Pucangsawit, Jebres, Solo, Jum'at (19/5) sore.

Taman Sunan Jogo Kali yang kabarnya milik FX Rudi Hadyatmo mantan Walikota Solo 

Dari semenjak tahun 2016, lanjut Nusa, bersamaan dengan didaftarkannya Sungai Bengawan Solo untuk masuk menjadi Cagar Budaya, hingga sekarang ini dirinya belum pernah mengecek akan keberadaan kajian dari Taman Sunan Jogo Kali yang kabarnya milik dari mantan Walikota Solo, FX Rudi Hadyatmo.

Taman Banana Garden Destinasi Wisata di Desa Laban, Mojolaban, Sukoharjo 

 "Secara pasti, saya belum tahu apakah sudah atau belumnya pemilik dari Taman Sunan Jogo Kali ini melakukan semacam kajian sekaligus meminta ijin dari BPCB. Setelah resmi Sungai Bengawan Solo ini menjadi Cagar Budaya, otomatis siapapun orangnya yang telah mendirikan bangunan di atas sepadan atau bantaran Sungai Bengawan Solo harus ada kajian perijinan dari BPCB," tegas Nusa.


Makanku Makanan Sehat Siap Saji Masa Kini 

Ditambahkan Nusa, bilamana negeri ini ada undang-undang tersendiri akan pendirian bangunan di atas bantaran Sungai Bengawan Solo yang dari hulu hingga hilir, dari Wonogiri sampai ke wilayah Bojonegoro, Jawa Timur. " Negara ini memiliki undang-undang bukan odong odong yang berlaku bagi semua rakyat tanpa terkecuali, termasuk pejabat dan mantan pejabat."tegasnya.

 "Nanti dalam waktu dekat akan kami kondisikan, tanyakan secara langsung kepada BPCB, sudah adakah surat kajian sekaligus perijinan bagi Taman Sunan Jogo Kali itu. Pastinya juga yang lainnya yang mendirikan bangunan di atas sepadan atau bantaran Sungai Bengawan Solo, termasuk Taman Banana Garden di Mojolaban itu," urai Nusa sambil menambahkan untuk kajian sekaligus perijinan BPCB bagi anak Sungai Bengawan Solo belum didaftarkan.

Kembali ditegaskan Nusa, khusus untuk Taman Banana Garden Destinasi Wisata di Desa Laban, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo itu, pihaknya sudah menanyakan langsung ke BPCB Jawa Tengah di Prambanan. Ternyata sampai sudah dioperasikannya Taman Banana Garden itu, hingga kini belum memiliki surat kajian dan perijinan dari BPCB. 

"Pastinya Taman Banana Garden telah melanggar aturan yang ditetapkan oleh pemerintah, Undang-undang Cagar Budaya. Bisa jadi, juga belum mengantongi surat ijin dari Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS) karena membangun di atas sepadan atau bantaran Sungai Bengawan Solo. Bahkan dulu sempat dipasang surat teguran dari dari Badan Pertanahan Nasional (BPN) Sukoharjo," pungkas Nusa Aksara Darsono. #Yani











Taman Banana Garden Dipersoalkan Perijinannya

Mei 19, 2023


 Taman Banana Garden Destinasi Wisata di Desa Laban, Mojolaban, Sukoharjo

GUGAT news.com SUKOHARJO 

Semula merupakan ladang perkebunan pohon pisang yang ada di bantaran Sungai Bengawan Solo yang melintas di wilayah Desa Laban, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, oleh pemiliknya dirubah menjadi Restoran sekaligus destinasi wisata air dan kulineran. Adalah Taman Banana Garden.

Sebenarnya fasilitas yang disediakan cukup mendukung, familiar dan representatif, hanya saja akses jalan masuknya sepertinya kurang nyaman bagi lalu lintas mobil, bahkan motor. Pasalnya, jalan menuju lokasi Banana Garden berada di atas tanggul Sungai Bengawan Solo. Bukan hanya itu saja, jalanan nya sudah rusak dengan kondisi aspal bebatuan mengelupas.

Dr MS Kalono SH MH menunjukkan bukti surat dari BPCB Jateng perihal Taman Banana Garden.

Padahal, kalau saja pengunjung sudah bisa melampaui jalanan terjal tersebut hingga sampai area Taman Banana Garden, bisa dipastikan lagi akan betah berlama-lama di area bekas ladang perkebunan pohon pisang yang ada di sepadan atau bantaran Sungai Bengawan Solo yang indah itu. Bukan hanya itu saja, view pemandangan yang disajikan pun cukup menarik dan familiar. Pastinya, representatif.

Bagaimana tidak, Taman Banana Garden ini banyak memberikan fasilitas kepada pengunjung. Dari mulai ditawarkannya hotel untuk menginap keluarga, kebun binatang khusus ternak unggas baik berbagai jenis burung, bebek, itik hingga persilangan angsa dan itik, bahkan beberapa reptilia jenis ular,kolam renang anak-anak hingga dewasa, taman bermain anak-anak serta perkebunan.

"Pastinya ada musik pula yang bisa dinikmati dengan sambil ngopi atau ngeteh serta jenis minuman lainnya sekaligus  puluhan varian menu makanan sambil menikmati indahnya pemandangan arus aliran Sungai Bengawan Solo. Bisa pula menikmati derasnya arus Bengawan Solo dengan berperahu," ujar salah satu karyawati BG yang enggan disebutkan namanya.

Makanku Makanan Sehat Siap Saji Masa Kini 

Sayangnya, saat beberapa wartawan yang hendak bertemu dengan sang pemiliknya Taman BG ini, tak ada satupun karyawan dan karyawati yang berkenan mengijinkan. Sehingga tidak bisa mengetahui secara langsung akan perijinan yang dikeluarkan BBWSBS atau BPCB. " Masalah perijinan, kami yang disini sebagai karyawan dan karyawati tidak tahu itu,"  jelas wanita berjilbab yang duduk di meja kasir Taman Banana Garden.

Sementara itu, ditempat terpisah di ruang kerjanya Advokat Dr MS Kalono SH MH, kepada GUGAT news mengatakan dengan tegas jika Taman Banana Garden belum memiliki surat kajian sekaligus perijinan dari BPCB. " Kami memiliki bukti resmi dari BPCB surat keterangan tentang belum adanya Surat Kajian BPCB untuk Taman Banana Garden. Kalau surat ijin dari Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS), kami belum tahu punya tidaknya Taman Banana Garden," tandas Dr MS Kalono SH MH.# Yani.