Cegah Keracunan, Guru Di Karanganyar Buat Aplikasi Deteksi Dini Makanan MBG
GUGAT news.com KARANGANYAR
Prihatin dengan adanya kasus dan kasus keracunan yang menimpa siswa dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG), seorang guru di Karanganyar tergerak hatinya sehingga menemukan inovasi untuk deteksi dini makanan melalui aplikasi android. Namanya Save Eat Smandakara. Keren bukan?
Aplikasi ini dirancang sebagai pendeteksi makanan apakah layak untuk dimakan atau tidak dikonsumsi berdasarkan gambar dan ulasannya.
Penemuan aplikasi deteksi makanan ini adalah Taufik Mulyadi, guru ekonomi SMA Negeri 2 Karanganyar. Beliau merasa terdorong untuk mampu memberikan solusi dan untuk itu ia membuat aplikasi Save Eat Smandakara untuk menghindari agar siswa tidak terdampak keracunan makanan.
"Aplikasi ini berfungsi untuk mendeteksi kelayakan makanan secara visual. Sehingga, harapannya peristiwa keracunan makanan dapat dihindari dan Saya prihatin, banyak terjadi kasus keracunan pada siswa, termasuk di Karanganyar. Dari situ saya mencoba membuat aplikasi sederhana ini, untuk membantu mendeteksi makanan layak atau tidak dikonsumsi,”terang Taufik.
Taufik menjelaskan, cara kerja aplikasi ini mengidentifikasi dari foto makanan yang dimasukkan ke aplikasi tersebut. Selanjutnya, akan ada ulasan seperti apakah makanan atau botol makanan atau minuman berlendir dan lain sebagainya.
Hasil akhirnya, aplikasi akan memberikan rekomendasi apakah makanan tersebut layak makan atau tidak. Sehingga, makanan tidak perlu disentuh atau dicicipi terlebih dulu.
"Kalau rekomendasi aplikasi tidak layak makan. Maka tim akan berkoordinasi apakah program makan itu dilanjutkan apa tidak sebaiknya," tandasnya.
Seperti diketahui, Gubernur Jateng Ahmad Luthfi dan Wakil Gubernur Taj Yasin Maimoen, sangat gencar menyukseskan program unggulan Presiden Prabowo ini. Gubernur gerak cepat mendorong semua SPPG wajib memiliki Sertifikat Laik Higiene Sanitasi (SLHS).
Gubernur juga meminta semua daerah membentuk posko penanganan KLB (Kondisi Luar Biasa) MBG dengan membuka hotline pengaduan.
Hotline aduan program Makan Bergizi Gratis (MBG) provinsi bisa melalui nomor 0811-2622-000 dan Call center JNN 150945. Call Center SaberMaya Dinkes Kota Magelang di nomor 0851-4835-8535, Lapor Cepat Dinkes Kabupaten Banjarnegara di 0812-2900-1003, Hotline MBG Kabupaten Blora di 0811-2655-601, dan Hotline MBG Kota Pekalongan di 0852-2615-0966. #CHoL