Drs Indra Surya MHum : Bali Deso Noto Projo

Februari 01, 2020
Sabtu, 01 Februari 2020
Drs Indra Surya MHum, Bakal Calon Wakil Bupati Sukoharjo mendampingi Bakal Calon Bupati Sukoharjo, H. Purwadi SE, MM periode 2020-2024.
----------------------------------------------------GUGAT86. Sukoharjo. Rasanya tepat sasaran semboyan yang diunggah Bakal Calon Wakil Bupati Sukoharjo periode 2020-2024 ini, dengan mendampingi Bakal Calon Bupati Sukoharjo H. Purwadi SE MM, Bali Deso Noto Projo. "Sebagai Wong Jowo, juga perlu Asah Asih Asuh," papar Calon Wakil Bupati Sukoharjo, Drs Indra Surya MHum mengawali pembicaraannya dengan awak media. Sabtu (1/2) siang tadi.
     Dirumahnya, di wilayah Combongan, Sukoharjo Kota, Balon Wabup Sukoharjo ini mengungkapkan jika keinginannya untuk maju menjadi wakil bupati tahun ini bukan tanpa alasan, melihat carut marut Kabupaten Sukoharjo dalam segala hal, mantan Sekretaris daerah (sekda) Sukoharjo ini, merasa terpanggil hatinya untuk membenahi.
     Bali Deso Noto Projo, pulang desa menata pemerintahan yang pernah ditinggalkan, lantaran adanya panggilan negara yang lebih penting, sekretaris dewan (sekwan) DPRD Provinsi Jawa Tengah. Bukan hanya itu saja, sebelumnya juga pernah menjabat sebagai Bupati Pati, Jawa Tengah. "Dalam pemerintahan, saya mulai dari tingkat paling bawah," ujar Drs Indra Surya MHum, tersenyum.
     Sambil sesekali tersenyum, menatap puluhan kuli tinta yang sowan, marak, silaturahmi ke rumahnya, Mas Yayack, sapaan akrab Drs Indra Surya MHum, mengatakan jika selama ini awal karier politiknya dimulai dari Ketua RT, Lurah, Sekretaris Camat (sekcam), Camat, Sekda, Bupati hingga Sekwan. " Wis terbukti dan wis teruji. Kini saatnya kembali membenahi," tandasnya.
     Bali Deso Noto Projo, lanjut Mas Yayack, saatnya untuk ditindaklanjuti dengan sikap Asah Asih Asuh. Sebagai pejabat bukan layaknya seperti juragan dengan segala perintahnya terhadap rakyat, melainkan harus bisa melayani apa yang menjadi permintaan rakyatnya. Memberikan pemahaman ilmu sebanyak dan sebaik mungkin, mengasihi dengan tulus ikhlas, nguwongke uwong, menghormati sesama hingga Asuh, memberikan pelayanan yang terbaik. " Ikhlas dan sabar,"
Masih menurut penuturan Mas Yayack, bagi pejabat, perlu sekali memiliki sikap ikhlas dan sabar, bukannya malahan gampang marah marah di hadapan warganya yang dianggapnya salah. Serta merta minta ditakuti, diiyakan kebijakannya meski tidak berkenan di hati masyarakatnya. Pejabat bukannya harus minta ditakuti melainkan disegani dengan segala kebijaksanaannya yang memihak kepada kebenaran rakyatnya.
     Serasa tepat dan pas sekali bila Drs Indra Surya MHum ini menjadi pasangan dengan H. Purwadi SE MM, bukan tanpa alasan, keduanya bukan orang baru di dunia perpolitikan dan pemerintahan. Jabatan strategis di pemerintahan juga struktural Partai, sudah dilakoni keduanya. Tak mengherankan lagi, kalau massa pendukungnya sudah jelas dan pasti. "Bahkan saat ini, H. Purwadi SE MM, tengah menjabat wakil bupati Sukoharjo, mendampingi Pak Wardoyo, suatu jabatan strategis."ujarnya.
     Bisa jadi, 2020-2024 nantinya jika Bupati Sukoharjo dan wakilnya dipegang oleh orang-orang yang sudah berpengalaman berhasil memimpin rakyatnya seperti H Purwadi SE MM dan Drs Indra Surya MHum, menjadi gemah ripah loh jinawi toto tentrem kerto raharjo ijo royo-royo, subur makmur. " Jangan hanya menjadi slogan Sukoharjo Makmur saja seperti saat ini, harus dibuktikan dan diwujudkan benar benar Maju, Aman, Konstitusional, Mantep, Unggul Rapi bagi semua orang Sukoharjo," tegas Mas Yayack serius.
     Tidak perlu diragukan lagi kesiapan Mas Yayack yang ingin maju, mendampingi seniornya di PDIP Sukoharjo untuk kembali memimpin masyarakat Kota Sukoharjo. Puluhan anak muda dirangkul untuk menjadi Team IT nya, relawan Sahabat Yayack Sukoharjo (Saya Sukoharjo) sudah dibentuk. Dampaknya, ribuan baliho, umbul umbul MMT, terpasang rapi di seluruh pelosok dan kota di Sukoharjo.
     Bukan hanya itu saja, tambah Mas Yayack, puluhan mobil relawan siap di branding dengan gambar Mas Yayack bersama slogan-slogan Bali Deso Noto Projo. Disinggung masalah anggaran dana, Mas Yayack menjawab singkat,"APBN, anggaran pendapatan belanja Ninik, istri saya Ninik Ristiyani. Pensiunan PNS Sukoharjo juga," jelas Mas Yayack yang lahir di Medan 6 Oktober 1959. # Yan 1.

       ------------86868686-------------

Thanks for reading Drs Indra Surya MHum : Bali Deso Noto Projo | Tags:

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

TERKAIT

Show comments

HOT NEWS