Ndalem Ngabeyan PB XI Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Memprihatinkan

Ndalem Ngabeyan Cagar Budaya yang terlupakan

GUGAT news. com SOLO

Dikonfirmasi saat bertemu di Ndalem Ngabeyan PB XI Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, salah satu Putra Ndalem Sinuhun Paku Buwono XII Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH)Puger mengungkapkan rasa keprihatinannya akan kondisi Ndalem Ngabeyan yang mungkin dalam waktu dekat akan roboh.

"Saya tidak begitu tahu kenapa Ndalem Ngabeyan ini sudah jatuh ke tangan orang lain yang bukan dari lingkungan kerabat ndalem keraton. Memprihatinkan nya, peninggalan sejarah leluhur Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat yang harusnya di uri-uri dan dilestarikan kini mangkrak terbengkalai. Sungguh miris dan cukup disayangkan," ujar KGPH Puger yang keberatan menyebut nama pemiliknya.

Ditambahkan Gusti Puger panggilan akrab KGPH Puger, terlepas dari siapa pemiliknya, sebagai Putra Ndalem Sinuhun Paku Buwono XII Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, hanya bisa berharap semoga Ndalem Ngabeyan segera direnovasi di tata, dibangun seperti wujudnya semula. Seperti Ndalem Suryohamijayan yang kini tampak megah, mewah seperti bentuk puluhan tahun lalu.

Sehingga wajar kalau Ndalem Ngabeyan, masih menurut penuturan Gusti Puger, tampak kumuh, kotor dan angker, banyak penghuni mahkluk abstral lantaran tidak kamanungsaan. Artinya, tidak dijamah oleh manusia, sehingga mahluk abstral lebih leluasa untuk menghuninya. Lain halnya kalau dipakai manusia, suasananya ramai dan pastinya mereka mahluk abstral tersebut akan menghilang. Pindah lokasi lain yang tak berpenghuni orang.

Untuk itu, kembali Gusti Puger menegaskan, agar cagar budaya peninggalan sejarah leluhur Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat Sinuhun Paku Buwono XI ini segera dibenahi, dibangun seperti wujudnya semula. "Silakan oleh yang punya mau dipakai untuk apa? Penginapan atau semacam gedung pertemuan seperti halnya dengan Ndalem Purwohamijayan di sebelah barat Ngabeyan," pungkas KGPH Puger. #Yani