KGPH Puger Siap Jumeneng Noto Sebagai Sinuhun PB XIV Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat
Kanjeng Gusti Pangeran Haryo (KGPH) Puger salah satu Putra Ndalem Sinuhun Paku Buwono (PB) XII Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat yang juga merupakan adik kandung Sinuhun PB XIII Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Foto : Yani
GUGAT news.com SURAKARTA
Bukan tanpa alasan apalagi ujug -ujug secara mendadak tiba tiba beliau Gusti Puger, panggilan akrab KGPH Puger menyatakan dirinya siap Jumeneng Noto sebagai Raja Sinuhun PB XIV Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Sudah beberapa tahun lalu, polemik ini muncul di seputaran keluarga besar Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat.
" Waktu itu saya sering bermain di Kampung Laweyan, kampung tertua di Kota Solo. Bahkan sejak muda, saya sering ke Laweyan bersama Ibu saya, Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Pradapaningrum atau Gusti Ratu Paku Buwono XII nyadran, ziarah kubur ke makan leluhur, diantara nya Ki Ageng Henis, cikal bakal lahirnya Dinasti Mataram Islam. Meski sering lewat di Surau atau Langgar Merdeka Laweyan, tapi sampai saat itu belum pernah naik ke Menara Langgar Merdeka," cerita Gusti Puger.
Begitu diijinkan oleh pengurus Langgar Merdeka, lanjut Gusti Puger, bersama teman wartawan GUGAT, kami naik ke Menara Langgar Merdeka yang ternyata tangga naiknya mirip dengan Panggung Songgo Buwono Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. Saat itu, suasana hati ini berdebar debar semacam ada krenteg keyakinan hati untuk Jumeneng Noto dengan dukungan Sentana Ndalem trah ndalem dari Sinuhun PB II hingga PB XIII Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat.
Bukannya aji mumpung, masih menurut penuturan Gusti Puger, kalau KGPH Hangabehi dan Adiknya KGPH Purboyo sudah cacat adat, bisa dimandatkan kepada mereka para Putra Ndalem Sinuhun PB XII. Ada Gusti Tejo Wulan, Gusti Dipo Kusumo, Gusti Benowo dan masih ada beberapa Putra Ndalem Sinuhun PB XII. Hanya saja yang seayah dan SE ibu, Dirinya sendiri, Gusti Puger, Gusti Benowo dan Gusti Madu Kusumo. Yang lainnya dengan Sinuhun PB XIII dan lain ibu ada Gusti Tejo Wulan, Gusti Dipo Kusumo, Gusti Neno dan lainnya.
"Yang se ayah dan se ibu dengan Sinuhun PB XIII Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat hanya kami bertiga, saya, Gusti Puger, Gusti Benowo dan Gusti Madu, lainnya se ayah namun tidak se ibu. Pastinya nasab atau garis keturunan nya dari kami bertiga lebih afdhol, sedarah. Mungkin Gusti Tejo masih ingat dengan rapat di Diamond beberapa tahun lalu yang intinya malah tidak bisa berdampak positif bagi keraton. Tak ada salahnya, jika keluarga besar dari kerabat atau trah ndalem Sinuhun PB II hingga PB XIII bersama kumpulan untuk gelar rapat Agung,"pungkas KGPH Puger sambil menambahkan dirinya siap Jumeneng Noto Sebagai Sinuhun PB XIV Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat. #Yani





