Makan Sepuasnya Bayar Seikhlasnya

Februari 14, 2020
Jumat, 14 Februari 2020
Makan sekenyangnya bayar seikhlasnya. Bagaimana dengan untung penjualannya? Foto : Abahe Zahra.
----------------------------------------------------GUGAT86.com. Sukoharjo. Boleh jadi, lapak kuliner yang ada di pelataran perparkiran pusat perbelanjaan Goro Assalam, Pabelan, Kartasura, Sukoharjo ini, adalah merupakan kali pertama dan satu-satunya di Soloraya. Mungkin Jawa Tengah, atau bahkan di Indonesia.
     Bagaimana tidak? Makan enak sekenyangnya bayar pun Seikhlasnya. Malahan bagi mereka yang tidak jujur, bisa tidak perlu membayar. Artinya, habis makan dan minum, langsung ngeloyor pergi, selesai. Tidak ada kasirnya. " Insyaallah yang demikian tidak ada, karena pelanggan juga pingin turut sedekah. Justru yang bayar lebih, mungkin banyak," papar Ferdiansyah, pemilik Kedai Abdullah.
     Lalu bagaimana dengan untung ruginya selama dalam menjalankan usaha kulinernya? Tak hanya berhenti di situ saja, kiat usaha unik Kedai Abdullah ini. Bayangkan saja, laba, untungnya dari hasil usaha sepenuhnya, 100% disumbangkan ke panti asuhan Islam yang ada di Soloraya secara bergiliran. " Biarlah Allah  SWT yang menjamin rejeki kita. QS. 11 : 6 dan 3 : 37," tutur Ferdiansyah sambil menunjuk tulisan yang ada di ruangan kedainya.
     Masih menurut penuturan Kuyung Feng atau Ky Feng, sapaan akrab Ferdiansyah, cucu dari pemilik utama Kedai Abdullah, nama kakek dari KY Feng yang telah almarhum ini, semula bernama Kedai Ikhlas Abdullah, setahun lalu, dan hanya minuman kopi saja yang diikhlaskan pembayarannya. "Alhamdulillah, baru satu bulan ini kami rubah nama kedai dan menu bayar seikhlasnya. Kedai Abdullah Makan Sekenyangnya Bayar Seikhlasnya, semua menu," kata dia.
     Di Kedai Abdullah ini, selain pengunjung bisa turut serta mensedekahkan sebagian rejekinya, pelanggaran pun dibuat nyaman. Ruangan ber AC dan ruangan outdoor. Selain menu empek empek, kebab dan mie Abdullah, kopi duren dan masih banyak lagi menu makanan dan minuman lain. " Intinya, Kedai Abdullah ini dimaksudkan melayani pembeli kuliner kami sekaligus berpahala.," Ujar KY Feng tersenyum.
     Uniknya, pembeli di Kedai Abdullah ini  akan sedikit dibuatnya bingung dengan daftar menu yang tidak tercantum daftar harganya. " Silakan bayar seikhlasnya dan kami sudah sangat berterima kasih telah turut menyedekahkan sebagian hartanya ke panti asuhan bersama Kedai Abdullah. Bahagia selalu," ungkap Ferdiansyah sambil tersenyum. # Yan 1.
             -------------868686------------

Thanks for reading Makan Sepuasnya Bayar Seikhlasnya | Tags:

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

TERKAIT

Show comments

HOT NEWS