Loji Gandrung Peninggalan Sejarah Yang Tak Sembarangan Orang Bisa Berkunjung

Juli 23, 2022
Sabtu, 23 Juli 2022


       Rumah Dinas Walikota Surakarta

GUGAT news.com  SOLO

Jangankan warga masyarakat di luar Kota Solo, warga masyarakat Kota Solo sendiri pun tidak sembarang orang bisa berkunjung ke rumah heritage dan pasti bersejarah dari peninggalan Belanda ini, Loji Gandrung. Bukan tanpa alasan, pasalnya Loji Gandrug sekarang ini kegunaannya untuk rumah dinas Walikota Surakarta, dalam hal ini Gibran Rakabuming Raka. Lain halnya, kalau sudah mendapatkan ijin dari Mas Walikota Surakarta itu, pastinya bisa masuk ke Loji Gandrug.

Adalah Loji Gandrug, rumah antik kuno bersejarah peninggalan dari Belanda, Johannes Augustinus Dezentje Pengusaha Gula yang pada 1819 telah menikah dengan kerabat ndalem Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Raden Ayu Cokro Kusumo. Sehingga tidaklah mengherankan lagi, bilamana kedekatan Loji Gandrug dengan Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat semakin akrab. Tak hanya itu saja, dengan pernikahan tersebut menjadikan wujud tali persaudaraan tersendiri.

Disebut Loji Gandrug, lantaran kebiasaan adanya kegiatan sosialisasi diantara kalangan elit Eropa yang juga senantiasa menyertakan kehadiran Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat untuk hadir dalam jamuan makan, minum dan tidak ketinggalan berdansa layaknya orang sedang Gandrung (bahasa Jawa) atau tengah jatuh cinta.

Makanku Makanan Sehat Siap Saji Masa Kini 

Sebelum akhirnya dipergunakan untuk rumah dinas Walikota Surakarta, di saat perang kemerdekaan kondisi Loji Gandrug sudah mangkrak, terbengkalai namun kondisi fisik bangunannya masih tetap utuh. Sehingga rumah bergaya  Neo klasik Eropa dengan luas lahan sekitar 6.259 M2 sedangkan luas bangunan sekitar 845 M2 ini, dahulu merupakan markas dari Jenderal Gatot yang juga selanjutnya dipakai mengatur siasat strategi perang oleh Selamet Riyadi.

Menariknya, karena kebiasaan Presiden RI Ir Soekarno sering menginap di Loji Gandrug manakala ada kunjungan kerja ke Solo, hingga kini ruangan tempat tidurnya masih diabadikan. Termasuk pianonya. Pastinya pengunjung bisa menyaksikan jika mendapat restu dari Mas Wali Gibran Rakabuming Raka. Pastinya juga bisa melihat langsung bagian lain dari Loji Gandrug. Semisal, pada sayap barat ada ruangan kantor staf sedangkan sisi timur ada ruang tamu. Bagian belakang ada semacam Pendopo untuk pertemuan. 

Kalau pengunjung hanya berkeinginan untuk melihat dari depan, bisa datang langsung ke jalan Selamet Riyadi no 261, Kampung Penumping, Laweyan, Solo. Sumonggo saja. #V1K / Yan 1













Thanks for reading Loji Gandrung Peninggalan Sejarah Yang Tak Sembarangan Orang Bisa Berkunjung | Tags:

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

TERKAIT

Show comments

HOT NEWS