Kajian Islam Ustadz H Ipmawan M Iqbal : Persaudaraan

BRM Kusumo Putro SH MH bersaudara sesama muslim dengan Ustadz Achmad Abu Jazid alias Gus Amak.

-------------------------------------------------

Kuliah Dhuha

PERSAUDARAAN

Manusia itu makhluk ciptaan Allah yg paling mulia dan sempurna. Allah titipkan rasa empati, sikap kasih sayang dan kepedulian utk membantu dan menolong diantara kesulitan yg menimpa saudara2nya. Persaudaraan memiliki makna kesadaran, tanggung jawab, peduli dan solidaritas utk saling membantu.

Persaudaraan adlh ikatan kemanusiaan yg didasarkan kekuatan spiritual dan psikologis yg tumbuh dan tertanam di hati nurani setiap manusia. Persaudaraan akan melekat dan bersatu dlm amal, keyakinan dan pikiran. Ikatan persaudaraan menjadi sangat kuat apabila ada kesamaan pola pikir, kesamaan kebutuhan, cita2, harapan dalam kehidupan di masyarakat dan kesamaan keimanan dlm ketaqwaan.

Manusia adlh makhluk sosial yg akan merasa tenang dan aman di saat berada bersama sesama/ jenisnya. Semakin banyak persamaan, semakin kuat persaudaraannya. Ahmad Yusuf dlm kitab _alQiyam alIslamiyyah fi alSuluk alIqtishady_ menjelaskan bahwa interaksi manusia dg sesama harus didasari keyakinan bahwa semua manusia adlh bersaudara, apalagi sesama masyarakat muslim dan beriman.

Persaudaraan hakiki akan menjadikan seseorang merasakan derita saudaranya. Saudara yg hakiki akan mengulurkan tangan dg bantuan kepada saudaranya sebelum diminta, bukan atas dasar 'take and give' tapi justru mengutamakan orang lain walaupun dirinya sendiri kekurangan. (Lihat QS. alHasyr; 9)

وَاللهُ فِـي عَوْنِ الْعَبْدِ مَا كَانَ الْعَبْدُ فِي عَوْنِ أَخِيهِ

“Dan Allah senantiasa menolong hambaNYA selagi hamba itu sudi menolong saudaranya.”

(HR. Bukhori Muslim, Abu Dawud, at-Turmudzi dan Ahmad).

Persaudaraan itu saling menguatkan dlm kebaikan dan ketaqwaan bukan dlm perbuatan dosa/ maksiat dan permusuhan. Tak pantas apabila mereka yg kaya-kuat mengingkari hak saudaranya yg miskin-lemah pada harta miliknya dan membiarkan kehidupan saudaranya dalam kesengsaraan, kekurangan dan kelaparan.

Tak ada keimanan bila ada kasih sayang dan sifat setia kawan terhadap saudara yg membutuhkan. Seseorang yg tak peduli dg saudaranya ibarat seperti pohon yg tak menghasilkan buah dan tak bisa menaungi kita dari terik matahari. Pohon seperti itu lebih baik ditebang daripada dibiarkan hidup dan tumbuh tak berguna.

رَبَّنَااغْفِرْ لَنَا وَلِإِخْوَانِنَا الَّذِينَ سَبَقُونَا بِالْأِيمَانِ وَلا تَجْعَلْ فِي قُلُوبِنَا غِلّاً لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا إِنَّكَ رَؤُوفٌ رَحِيم

“Tuhan kami! Beri ampun kepada kami dan saudara2 kami yg telah beriman lebih dulu dari kami; janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami terhadap orang2 beriman. Tuhan! Engkau Maha Penyantun lagi Maha Pengasih.” (QS alHasyr: 10).

Ya Allah,

Engkau mengetahui bahwa hati-hati ini telah berhimpun dalam cinta padaMU, telah bersatu dalam taat padaMU, telah bersama dalam persaudaraanMU.

Mohon kukuhkanlah ikatannya. Kekalkanlah cintanya.

Penuhilah hati-hati ini dengan nur cahayaMU yg tiada pernah pudar.

Sesungguhnya Engkaulah sebaik-baik pelindung dan sebaik-baik penolong. Aamiin.

Allahu a'lamu bishowab.

Solo 29 Mei 2020

6 Syawal 1441

*_Ust H Ipmawan M Iqbal_*